Sukses Wirausaha Berkat Usaha Bajigur Durian

Bajigur Durian

Kita pasti sering mendengar kata "bajigur". Ya, bajigur merupakan minuman tradisional yang berasal dari Jawa Barat. Minuman bajigur enak diminum di pagi hari, di kala cuaca dingin dan di malam hari sebab ciri khas minuman ini selalu disajikan dalam keadaan hangat.

Minuman yang dibuat dari campuran gula merah serta santan, adalah teman minum saat menyantap singkong goreng atau pisang goreng dipagi atau sore menjelang malam hari tiba.

Tapi apa jadinya jika minuman tradisional ini dimodifikasi memakai durian? Tentunya ini berbeda dengan bajigur biasanya serta memberikan sensasi rasa tersendiri.

Berawal dari coba coba

Adalah Tutang (35), yang mengkreasikan bajigur dan buah durian jadi sebuah minuman yang menggiurkan. Berasal dari sebuah keisengan, bapak tiga orang anak ini mencoba mencampurkan buah durian. Hasilnya tidak main main. Buktinya, minuman baru ini diapresiasi baik oleh para penikmat kuliner.

"Kenapa saya jual bajigur durian ini? sebab biar orang tertarik untuk mencoba, biar beda dan unik saja. Selain itu biar harga jualnya jadi tinggi dan ada perubahan rasa yang signifikan, sehingga hasilnya pun mejadi enak," ungkap Tutang, ketike berbincang kepada okezone, belum lama ini.

Pada awal nya, Tutang hanya berjualan es kelapa muda saja, tapi memasuki bulan November 2009, saat memasuki musim hujan Tutang mempunyai inisiatif guna beralih menjual minuman hangat, dan bajigur lah yang terpilih.

Walaupun pada hari pertama menjual bajigur durian ini hanya terjual satu gelas saja, tapi sesudah seminggu berlalu, Tutang berhasil menjual bajigur durian 15 liter dalam satu hari, di mana satu liter terdiri dari lima gelas. "Tiga bulan setelahnya, bajigur duriannya terjual sebanyak 90 liter per harinya," paparnya.

Tutang pun mematok bajigur durian hasil kreasinya ini dengan harga yang cukup terjangkau. Hanya seharga Rp7.500 per gelas, pembeli telah dapat merasakan sensasi minuman yang beda daripada yang lain.

Dengan modal awal sebesar Rp200 ribu, kini Tutang pun bisa meraih omset sebesar Rp1,5 juta Rp2 juta per hari. Bahkan, dapat mencapai di atas Rp2 juta pada akhir pekan. Bila dikalkulasi, Tutang mengaku dapat meraih omzet sebanyak Rp60 juta per bulan.

Saat ini, Tutang bisa menghabiskan 40 hingga 50 butir buah durian. Jumlah itu dapat menghasilkan 150 hingga 200 gelas bajigur durian per harinya. Siapa yang tidak ingin seperti Tutang dan menjadi wirausaha sukses, kuncinya adalah kreatifitas dan inovatif. (and)